7 Penulis Terkaya Di Indonesia

Sepertinya temen-temen Pimz yang ngangep jadi penulis itu bukan cita-cita, apalagi sampai bisa jadi sebuah impian, kudu berfikir ulang deh. Sementara untuk yang punya cita-cita, dan impian buat jadi penulis, sepertinya kudu terus berusaha mencapai cita-cita kalian. Kenapa? Pasti pertanyaan pada muncul di pikiran temen-temen semua. Kenapa? Terus alasan apa yang ngebuat Pimz bisa ngomong kayak begitu? Alasannya adalah karena pekerjaan menulis sekarang ini sangat bisa buat temen-temen semua jadiin cita-cita. Nggak percaya? Berikut ini adalah daftar 7 penulis terkaya di Indonesia. Yang sengaja Pimz comot-cimit dari beberapa sumber terpercaya. Di luar 7 nama penulis yang bakalan Pimz sebutin. Di luar sana ada banyak penulis lain, yang pendapatannya bisa menopang kehidupan mereka juga. So... terus nulis ya temen-temen. 

1. Andrea Hirata

Nama pertama penulis terkaya, pastinya temen-temen semua udah pada kenal. Nama doi, Andrea Hirata. Doi penulis sukses best seller Laskar Pelangi dan beberapa buku lainnya seperti Sang Pemimpi, Edensor, sama Maryamah Karpov. Dari sumber yang Pimz dapet. Doi bisa menjual bukunya sampai angka lebih dari 600.000 copy exp. Dengan total keuntungan lebih dari Rp 3,6 miliar, itu cuman dari satu judul buku. Yaitu dari buku Laskar Pelangi. Jadi kalo Pimz sama temen-temen mau sengaja ngitung-ngitung penghasilan doi dengan beberapa buku-buku lainnya yang mencetak best seller, mungkin bisa ngitung sendiri berapa penghasilan doi asal Belitung ini. Itu baru dari buku, belum dijumlah bonus tambahannya, waktu doi ngejual karyanya dengan harga 25 juta buat di bikin film sama Mira Lesmana. Masih sangsi, sama cita-cita jadi penulis?


2. Habiburrahman El Shirazy

Karya-karya Habiburrahman yang berupa novel maupun mini novel, hampir semuanya masuk dalam daftar best seller. Ayat-Ayat Cinta, salah satu novelnya bahkan sampai puluhan kali cetak ulang, belum lagi novel itu sampai diangkat ke layar lebar. Difilmkan terus ditonton sama 3,5 juta( 3.500.000 ) orang. Novel yang lainnya ada novel berjudul Ketika Cinta Bertasbih, yang bisa menyamai Ayat-ayat Cinta. Mau ngitung keuntungan beliau? Kagak usah. Berdasar pada berita dari sumber Pimz, beliau adalah penulis terkaya kedua di Indonesia, dengan pendapatan Rp 2,4 Milliar. Seperti halnya, Bang Andrea Hirata. Buku-buku beliau juga diangkat kelayar lebar, sehingga penghasilannya bertambah.






3. Mira W.

Pernah baca buku Mira W? Ada bukunya yang keliatannya udah lama banget kan? Itu wajar, soalnya Mira W adalah penulis paling produktif dalam 20 tahun terakhir ini. Buku-bukunya seperti Cinta Sepanjang Amazon, dan yang lainnya. Berhasilkan menempatkan beliau menjadi salah satu penulis terkaya di Indonesia. Penulis yang juga memiliki pekerjaan sebagai dokter umum ini berada di peringkat ketiga penulis terkaya di Indonesia. Sejauh ini, Mira W telah melahirkan lebih dari 20 novel best seller yang diperkirakan mendatangkan keuntungan lebih dari Rp 2 milliar. Dan seperti dua pria hebat sebelumnya, wanita tangguh yang satu ini juga aktif menjual karyanya untuk di filmkan. Bila perbuku beliau mendapatkan 25 juta, silakan temen-temen Pimz ngitung berapa rupiah yang berhasil beliau hasilkan dari hak ciptanya.



4. Dewi “Dee” Lestari

Urutan keempat penulis terkaya, diisi oleh seorang penulis wanita yang suaranya keren abis. Doi adalah Dee, sang penulis novel Supernova-nya yang Best Seller. Buku lainnya Supernova Putri, Ksatria dan Bintang Jatuh, Supernova Petir dan Supernova Akar. Busetnya buku-bukunya, seakan mampu menyihir para penikmat novel-novel di Indonesia, dari yang tadinya terkesan menyukai buku dengan tema ringan, menjadi materi tulisan yang terkesan "rumit" miliknya Dee. Bicara keuntungan, dari sumber Pimz. Konon katanya doi bisa menghasilkan lebih dari 1,5 miliar rupiah dari seluruh novelnya.


5. Agnes Davonar

Konon dua bersaudara ini nggak punya latar belakang seni ataupun sastra sama sekali. Akan tetapi awal memulai tulisan-tulisan ringan lewat blog pribadi, sepertinya mengasah kemampuan mereka. Sehingga tulisan-tulisannya mampu menyihir para pembaca online, hingga akhirnya doi bisa menjelma jadi salah satu penulis novel fenomenal seperti novel Surat Kecil Untuk Tuhan karya mereka terjual lebih dari 200.000 exp atau berpendapatan sekitar Rp. 700 juta. Mereka masih punya 7 novel lain yang juga berhasil best seller, bahkan sampai dijual ke luar negeri. Menurut sumber Pimz, Agnes bersaudara ini mendapatkan lebih dari Rp.500 juta dari hak cipta novelnya, yang semuanya jadi rebutan produsen-produsen kakap nasional. Ia mendapatkan akusisi blognya dari Garudafood lewat produk chocolatosnya dengan nilai sponsorship 500 juta pertahun. Sampai sekarang, penulis ini masih dikenal misterius karena tertutup dan jarang sekali tampil walaupun ditwarkan bayaran mahal sekalipun dalam sebuah seminar.

6. Raditya Dika

Kocak, Gila, Urat malunya udah putus. Tapi yang jelas doi yang satu ini berprestasi, dan jenius. Sepertinya kata-kata orang, kalo orang jenius emang sering bertindak diluar normal. Dibuktikan secara nyata sama penulis yang satu ini. Kiding dikit ya. Nggak jauh beda ama Agnes Davonar, Raditya Dika ngawalin kariernya sebagai seorang blogger, dan berhasil menempatkan dirinya sebagai penulis terkaya ke 6 di Indonesia. Lewat novel yang menurut Pimz sih unik (unik sama aneh beda tipis ya). Novel uniknya bertajuk Kambing Jantan mencapai Best Seller. Walaupun film adapatasi novelnya gagal di pasaran, tapi buku-buku doi tetep jadi favorit dan mendapatkan lebih dari Rp.500 juta sebagai keuntungan pribadi yang ngebuat pria mantan pacar Sherina ini sebagai salah satu penulis yang cukup diperhitungkan. Lewat tulisannya yang khas.


7. Agnes Jessica

Agnes Jessica adalah seorang guru matimatika. Sebagai seorang guru dengan kemampuan yang berdasar kepada otak kiri, ternyata otak kanan sumber kreatifitasnya doi yang satu ini sangat berkembang. Terbukti setelah berhenti mengajar, lalu memutuskan kariernya sebagai seorang penulis. Ternyata pilihanya doi nggak salah, soalnya doi dengan kemampuan kreatifitasnya berhasil jadi penulis yang nyaris menerbitkan 1 bukunya setiap bulan. Nah kurang kreatif gimana coba? Pimz aja nulis cerpen ke media cetak kagak keterima-terima. Doi malah bisa nulis satu bulan satu buku? ( Kok jadi curhat ya? ). Pokonya doi punya karya seperti novel Sepatu Kaca, yang ngebuat doi menempatkan dirinya sebagai penulis dengan pendapatan lebih dari Rp.400 juta. Keuntungan itu belum termasuk hak cipta buat film yang disadur dari karya-karyanya.

Sekian Sharing Pimz buat temen-temen. Semoga semangat sama yakin dengan cita-citanya yo.