Tertawa lepas ternyata dapat membuat beban dalam hati sedikit
berkurang. Bahkan, tertawa terbahak-bahak pun dapat mengurangi rasa
sakit.
Dr Mary Bennett, yang memimpin penelitian, mengatakan, hal tersebut
sangat penting secara klinis. Penggunaan humor untuk merangsang
seseorang tertawa bisa menjadi terapi pelengkap yang efektif mengurangi
stres dan meningkatkan aktivitas sel pembunuh alami pada orang dengan
penyakit kanker atau mudah terserang virus.
Penelitian yang dilakukan di Indiana State University, Amerika Serikat,
melibatkan 33 relawan perempuan sehat. Dari setengahnya, mereka diminta
untuk menonton acara komedi secara bersama-sama. Sisanya menyaksikan
video drama.
Saat pemutaran film berakhir, para ilmuwan mengambil sampel sel
kekebalan perempuan yang dikenal dengan sel-sel pembunuh alami. Sel itu
kemudian dicampur dengan sel kanker untuk melihat seberapa efektif
tertawa mampu menangkal penyakit.
Peneliti melihat bahwa kelompok perempuan yang menyaksikan film komedi
dan tertawa terbahak-bahak memiliki sistem kekebalan tubuh secara
signifikan sehat, dibanding kelompok lainnya.
Peneliti menyebutkan, tertawa bisa sangat membantu, terutama ketika
Anda merasa sakit pada tubuh. Tawa yang sepenuh hati membuat otot
jantung dan paru-paru bekerja keras menghasilkan hormon endorfin yang
meredakan rasa sakit. Ketika tingkat hormon endorfin naik, seseorang
merasa lebih kebal terhadap rasa sakit.
Sebagai informasi, endorfin yang dihasilkan saat seseorang tertawa
mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Orang yang sedang sakit akan
lebih mudah sembuh dan terhindar dari infeksi ketika tertawa.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar