PRIA pekerja keras mungkin saja merupakan salah satu
kriteria suami idaman. Namun jika ia terlalu terobsesi dengan
pekerjaannya sehingga menyingkirkan keperluan keluarga lainnya, bisa
jadi akan membuat Anda jengkel. Seperti yang dikutip dari Magforwomen,
berikut adalah tips untuk berdamai dengan suami gila kerja.
1. Pahami dan identifikasi alasannya. Hal yang utama
adalah memahami situasi mengapa suami Anda begitu terobsesi dalam
pekerjaannya. Bisa jadi hal tersebut merupakan bentuk tugas yang memang
dilimpahkan kepadanya. Alasan lain mungkin saja suami merupakan orang
kepercayaan yang mampu menyelesaikan tugas, sementara rekan lainnya
cuti untuk berlibur. Alasan lain bisa saja ia tengah berusaha untuk
kerja maksimal agar dapat promosi jabatan atau kenaikan gaji. Pahami
alasannya, sebelum Anda banyak menuntut.
2. Beri motivasi dan saran. Jika Anda telah mengetahui
alasannya, berikan semangat untuknya. Selipkan beberapa saran pada
suami Anda. Misalnya bagaimana seharusnya ia membagi waktu antara
pekerjaan, keluarga, dan untuk dirinya sendiri. Dengan pengertian ini,
ia akan mengerti bagaimana seharusnya bersikap.
3. Hadirkan waktu yang berkualitas. Jika ia tengah
bersantai di waktunya yang sempit, ciptakan waktu untuk kebersamaan
keluarga. Manjakan suami dengan kegiatan yang menyenangkan, seperti
menonton film di ruang keluarga, atau membuatkan masakan kesukaannya.
4. Hadapi dengan hati yang lapang. Sejatinya, suami
Anda bekerja untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Semakin Anda banyak
menuntut, semakin jauh juga ia untuk menarik diri. Jangan merengek,
mengeluh atau bahkan menyalahkan pekerjaannya.
5. Hormati persepsinya terhadap pekerjaan. Lakukan
introspeksi diri. Bagaimana sikap Anda terhadap pekerjaan suami? Hal
ini penting untuk bagaimana Anda menghormati dan menghargai jerih
payahnya dalam bekerja. Ciptakan waktu berdua untuk saling memahami
lebih dalam.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar