Operator telepon seluler PT Telkomsel menargetkan pemasangan fasilitas
akses internet nirkabel (Wireless Fidelity/WiFi) gratis berkecepatan
tinggi di 200 perguruan tinggi di Tanah Air hingga akhir 2012. Akses
WiFi Flash Zone ini bertujuan memudahkan layanan data kepada pelanggan,
khususnya mahasiswa.
"Saat ini layanan data merupakan kebutuhan dasar bagi para pelanggan,
khususnya mahasiswa dan juga pelajar. Bahkan, pertumbuhan pengguna
layanan data mencapai double digit," kata Head of Group Area Jawa Bali
Telkomsel, Agus Mulyadi usai peresmian Flash Zone di Kampus Institut
Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Jawa Timur, Senin (2/11).
Dari total lebih kurang 121 juta pelanggan yang dimiliki Telkomsel saat
ini, menurut dia, sekitar 51 juta pelanggan merupakan pengguna layanan
data pita lebar (broadband) aktif.
Selain di ITS, dikemukakannya, peluncuran akses WiFi gratis juga
dilakukan serentak oleh Telkomsel di Universitas Negeri Medan (UNM),
Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda, Universitas Udayana (Unud)
Denpasar, dan Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta.
Untuk di kampus ITS, operator anak perusahaan PT Telekomunikasi
Indonesia Tbk (Telkom) memasang akses WiFi di 15 titik lokasi, seperti
gedung fakultas dan area publik layaknya kafe kampus. Menurut Agus,
penyediaan layanan WiFi kampus merupakan bagian program sinergi
Telkomsel dengan Telkom untuk meningkatkan kualitas layanan data
berkecepatan tinggi.
"Setelah lima kampus tersebut, secara bertahap akan dibangun fasilitas
di kampus-kampus lainnya dengan target hingga akhir tahun ini bisa
mencapai 200 perguruan tinggi, terutama komunitas kampus Telkomsel,"
ujarnya.
Layanan WiFi gratis di kampus dapat diakses seluruh pelanggan Telkomsel
dengan melakukan pendaftaran ke nomor *363*601# untuk masuk dan
mendapatkan layanan gratis 180 menit pertama.
Setelah masa layanan gratis habis, pengguna bisa membeli paket Flash
Zone dengan harga sesuai kantong mahasiswa mulai Rp2.000 atau paket per
jam, harian hingga bulanan.
Agus mengemukakan, mahasiswa dan anak muda, termasuk pelajar, merupakan
salah satu segmen pasar yang sangat potensial bagi bisnis seluler saat
ini dan ke depan, terutama layanan data.
General Manager Network & Services Telkom Area Jatim Bali Nusra,
Ketut Budi Utama, menyatakan layanan WiFi kampus menjadi bagian dari
program Indonesia WiFi yang dicanangkan Telkom dengan target sejuta
titik akses hingga akhir 2013.
"Sejak program ini diluncurkan pada September 2012, diharapkan sampai
akhir tahun sudah terpasang sekitar 100.000 titik WiFi dengan sasaran
seperti area publik, lembaga pendidikan atau kampus, dan instansi
pemerintah atau swasta," ujarnya.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar