PEKERJAAN yang menumpuk, lingkungan kerja yang tidak
kondusif, dan masalah yang datang bertubi-tubi bukan tidak mungkin
mengakibatkan pekerja depresi. Lantaran itu, para atasan sebaiknya
menaruh perhatian pada pekerja. Sebab bila depresi melanda,
produktivitas kerja akan menurun.
Sebuah survei terhadap 7.000 orang di 7 negara Eropa menyatakan sekitar
1 dari 10 karyawan menderita depresi. Mereka mengalami gejala tak mampu
menikmati hidup, sedih berkepanjangan, merasa tak berguna, dan suka
menyendiri. Kadang kala, mereka mengeluhkan tak nafsu makan, cepat
lelah, dan sulit tidur.
Biasanya, banyak karyawan yang mengambil cuti sakit. Akibatnya, produktivitas kerja nyaris lenyap karena performa menurun.
Menurut Vincenzo Costigliola, Presiden EDA, para karyawan yang pernah
menderita depresi mayoritas tidak memberi tahu atasan mereka. Sebab,
mereka takut pengakuan itu akan mengancam karier.
"Hasil survei ini menunjukkan masih perlunya peningkatan kesadaran dan
dukungan bagi pekerja dan atasan untuk mengenali dan mengatur depresi
di tempat kerja. Depresi di tempat kerja dampaknya bisa serius karena
itu perlu ada perhatian serius," pungkas Costiglioda.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar