Meski April lalu harga akuisisi awal Instagram senilai USD1 miliar
(sekira Rp9,6 triliun), tapi akhirnya Facebook hanya merogoh kocek
senilai USD715 juta (sekira Rp6,8 triliun). Hal tersebut terungkap dari
pengajuan Securities and Exchange Commision.
Dilansir dari Cnet,
Kamis (25/10/2012), raksasa jejaring sosial itu membayar USD521 dalam
bentuk saham dan uang tunai. Bukan hanya itu, Facebook juga menambahkan
11 juta saham tambahan untuk pegawai Instagram pada penutupan
kesepakatan akusisi September lalu.
Untuk USD521 juta memiliki
rincian yang terdiri dari 12 juta lembar saham biasa untuk pemegang
saham non-karyawan Instagram dan USD300 juta uang tunai. Sedangkan
mengenai 11 juta saham tambahan, nilainya mencapai USD194 juta.
Saat
pertama kali mengumumkan akuisisi Instagram USD1 miliar, jumlah
tersebut termasuk USD300 juta uang tunai dan sisanya berbentuk saham,
yang saat itu senilai USD30,80 per lembar saham. Tapi tak lama setelah
kesepakatan tersebut, Facebook melakukan penawaran umum perdana (IPO)
dan sahamnya mengalami penurunan, sehingga memengaruhi nilai
kesepakatan dengan Instagram.
Akuisisi Instagram oleh Facebook
pun baru disetujui pada Agustus lalu, setelah regulator berwenang
menyimpulkan bahwa kesepakatan tersebut tidak mengancam persaingan,
mengingat aplikasi berbagi foto populer itu tidak menghasilkan uang
sumber.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar